Pengalaman saat pertama mondok
Di saat pertama saya
memdaftarkan diri ke sekolah MAN dan sayapun di terima,saat itu saya belum
menyadari bahwa saya akan di pondokkan tapi saya setuju-setuju saja,karna itu
adalah keinginan saya sejak dulu.di beberapa hari sebelum saya beragkat,saya
sudah membees-beres apa yag akan saya bawa.beberapa hari setelah lebaran tepat
hari rabu 2013,saya berangkat saat itu juga.
pasa saat itu saya dan
keluarha belum tau dimana letak pondok MAMBAUS SALAM san kami semua menanyakan
kepada tetngga di sini,akhirnya kami semua sampai pada tujuan.saat itu santri
di sini ternyata pada belom balikan,tapi Alhamdulillah ada 3 anak baru dan
waktu itu saya memberanikan diri diri memperkenalkan kepada 3 ank baru
tersebut.
saat
itu saya dan mereka di tempatkan di kamar sementara yaitu kamar guru yang
mengajar sekolah mandrasa di sini.keesokan harinya embak-embak sudah dating
dansaya di pindahkan ke kamar tempat tidur saya yang sebenarnya,dan saya juga
memperkrnalkan diri ke pada mereka perasaan maru timbul pada diri saya.
Saya merasa tidak
kerasan di pondok sini saya salalu ingat keluarga di rumah,karna saya tidak
terbiasa hidup jauh dari orang tua.saya tetap berusaha sabar dan menjalani
hidup di pondok ini.saat itu saya seperti anak anak bodoh yang gak tau apa
apa.rasa malu tetep ada,hari hari ku jalani dengan berbagai aktifitas yang tak
tak biasa saya kerjakan.akhirnya saya sampek sampek jatuh sakit.
Temen temen selalau
menghitung-hitung kapan pulangan lebaran idhul adha,saya juga pernah mmpunyai fikiran
untuk pindah pondok karna di sana saya tidak ter lalu akrab sama teman-teman
yang lain,dan karna banyak pula aktifitas sahingga menyebabkan nilai nilai saya
melosot.lain dengan tusas madrasah dan man.tapi semua saya hadapi dengan lapang
dada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar